Literasi Keuangan untuk Anak di Indonesia: Membangun Kebiasaan Uang Pintar Sepanjang Hidup
Di dunia yang dipenuhi dengan belanja digital, marketplace online, dan ekonomi yang berubah cepat — literasi keuangan anak jadi makin penting. Mengajarkan anak bagaimana membuat keputusan finansial yang bijak bukan lagi opsional — melainkan keterampilan dasar kehidupan.
Program ini — hasil kerjasama antara Husin Group dan National Financial Educators Council (NFEC, USA) — dirancang secara khusus sebagai program literasi keuangan remaja (usia 11–18 tahun). Pelatihan dilakukan secara offline.
Mengapa Pendidikan Keuangan untuk Anak & Remaja Itu Penting
Di sekolah, anak-anak biasanya belajar matematika dan sains — tetapi jarang diajarkan bagaimana mengelola uang. Padahal, uang mempengaruhi hampir semua keputusan penting di hidup orang dewasa: pendidikan, tempat tinggal, transportasi, bahkan hubungan dan gaya hidup.
Tanpa pendidikan keuangan sejak dini, remaja sering memasuki masa dewasa tanpa alat untuk membuat keputusan keuangan yang smart.
Penelitian menunjukkan bahwa orang muda yang mendapatkan pendidikan finansial terstruktur cenderung:
Menabung secara rutin
Investasi lebih awal ketika dewasa
Menghindari utang berbunga tinggi (utang konsumtif)
Mengembangkan kontrol emosional terhadap uang — bisa membedakan antara kebutuhan vs keinginan.
Dengan kata lain: belajar keuangan sejak kecil membantu anak/remaja tumbuh menjadi dewasa yang mandiri finansial, bijak, bertanggung-jawab.
Program Overview
Program ini berlangsung 2 hari, di tempat nyaman (hotel 4-bintang di Alam Sutera / BSD City, Indonesia).
Target usia peserta: dari kelas 6 SD, seluruh jenjang SMP sampai SMA.
Setiap peserta mendapat materi digital serta sertifikat internasional dari NFEC USA setelah menyelesaikan pelatihan.
Training Agenda Highlights
Day 1 — Memahami Dasar Uang & Perencanaan Keuangan
1. Pendahuluan & Studi Kasus Awal (Introduction & Pre-Course Case Study)
Memulai dengan cerita nyata tentang tantangan keuangan dan kisah pemulihan — untuk membantu peserta mengenali kesalahan umum dan solusi finansial.
2. Module 1: Buat Anggaran Sendiri & Automasi (Create Your Budget & Automate)
Cara membuat anggaran pribadi langkah demi langkah.
Mengenali penghasilan, pengeluaran, dan tujuan tabungan.
Belajar menggunakan alat automasi agar proses menabung menjadi mudah tanpa repot.
Aktivitas: “My First Budget Plan”.
3. Module 2: Pengeluaran Besar — Biaya Tempat Tinggal (Major Expenses – Renting a Home)
Mengeksplor biaya nyata jika tinggal sendiri: sewa/kos/kontrak, deposit, utilitas, pemeliharaan bulanan.
Membandingkan berbagai pilihan tempat tinggal dengan bijak.
Quiz: “What Does It Really Cost to Move Out?” (Berapa Biaya Sebenarnya Jika Pindah?)
4. Module 3: Pengeluaran Besar — Biaya Mobil / Transportasi (Major Expenses – Automobile)
Perbandingan antara beli mobil secara kredit / lease vs beli tunai.
Menghitung biaya rutin seperti bensin, perawatan, asuransi.
Mengenali perbedaan antara “keinginan” (ingin mobil) vs “kebutuhan”.
Aktivitas: “Transportation Worksheet” (lembar kerja tentang biaya transportasi)
5. Module 4: Menganalisis Anggaran & Menangani Kesenjangan Finansial (Analyzing Your Budget & Addressing Gaps)
Belajar rasio kesehatan finansial: misalnya tingkat tabungan (savings rate), rasio pendapatan terhadap biaya tempat tinggal, rasio utang, dll.
Aktivitas: menghitung rasio keuangan pribadi.
Dinner networking follows, helping participants exchange ideas and build early professional social skills.
Day 2 — Merencanakan Kekayaan & Masa Depan Finansial
1. Module 5: Mengapa Orang Berinvestasi (Why People Invest)
Memahami mengapa investasi penting bahkan untuk remaja.
Belajar bagaimana uang bisa tumbuh seiring waktu melalui konsep pertumbuhan majemuk (“compound growth”).
Aktivitas: menetapkan tujuan keuangan pribadi.
2. Module 6: Risiko Investasi (Investment Risk)
Memahami apa itu risiko.
Latihan mengenali toleransi risiko pribadi.
Belajar bagaimana menyeimbangkan antara keamanan & pertumbuhan saat memilih investasi.
3. Module 7: Mengidentifikasi Kebutuhan Masa Depan & Dampak Inflasi (Identifying Future Needs & Inflation Impact)
Membuat anggaran masa depan berdasarkan target pendapatan.
Memahami bagaimana inflasi dapat merusak daya beli.
Aktivitas: membuat “My Future Budget 2026” — rencana keuangan masa depan.
Rencana Keuangan Pribadi (Personal Financial Plan) — hasil akhir pelatihan. Setiap peserta membuat rencana keuangan pribadi berdasarkan semua modul yang sudah dipelajari: anggaran, tabungan, investasi, biaya masa depan, target finansial jangka pendek/menengah/panjang.
Siapa Pengajarnya & Kenapa Program Ini Spesial
Instruktur: Jeremy — coach keuangan bersertifikasi internasional (Certified Financial Education Instructor CFEI®, Certified Financial Literacy Professional CFLP℠), disebut sebagai “youngest certified financial coach in Asia”.
Materi disampaikan dengan metode menyenangkan & mudah dipahami — pakai permainan interaktif, studi kasus nyata, storytelling — sehingga cocok untuk anak & remaja.
Program digagas oleh Husin Group — perusahaan pelatihan & edukasi profesional ternama di Jakarta, dengan pengalaman melayani peserta dari berbagai kalangan (profesional, eksekutif, dan remaja).
Melalui kemitraan internasional dengan NFEC USA, kurikulum program diakui secara global — bukan sekedar kursus lokal biasa.
Keunggulan & Manfaat Program bagi Anak, Remaja & Orang Tua
Dengan mengikuti program ini, peserta diharapkan bisa:
Membuat dan mengelola anggaran pribadi dengan benar.
Mengenal dan mempersiapkan biaya hidup nyata di masa mendatang — seperti biaya kos/kontrak, transportasi, kebutuhan hidup bulanan.
Memahami konsep menabung, tabungan jangka panjang, serta manfaat investasi sejak dini.
Memahami risiko keuangan — inflasi, utang konsumtif, pengeluaran tak terduga, dan cara mengatasinya.
Membangun pola berpikir jangka panjang (perencanaan masa depan, goal finansial, kestabilan, kebebasan finansial).
Tumbuh menjadi remaja atau dewasa yang mandiri secara finansial, bertanggung jawab, dan tidak suka belanja impulsif — dengan kebiasaan uang pintar sejak dini.
Bagi orang tua, program ini juga jadi investasi masa depan anak — bukan cuma akademis, tapi skill hidup: perencanaan keuangan, manajemen uang, investasi.
Dampak Jangka Panjang & Manfaat Sosial
Lebih dari sekedar manfaat individu — literasi keuangan anak & remaja membantu:
Mengurangi risiko generasi muda terjerat utang konsumtif atau utang berbunga tinggi.
Meningkatkan kemampuan anak/remaja untuk menabung, investasi, dan merencanakan masa depan: pendidikan, karier, bahkan pensiun atau modal usaha.
Membangun masyarakat dengan literasi keuangan lebih baik — dengan generasi dewasa yang mandiri, tidak mudah terlilit utang, dan mampu membuat keputusan keuangan sehat — berkontribusi pada stabilitas ekonomi keluarga dan nasional.
Cara Daftar & Ayo Mulai Sekarang
Kalau kamu tertarik, kamu bisa:
Hubungi via email: hr@husingroup.com
Atau melalui WhatsApp ke nomor 0815-1055-4543 untuk meminta brosur & info lebih lanjut. Husin Group
Karena tempat dibatasi (seat terbatas), sebaiknya daftar cepat agar mendapat perhatian personal dan pengalaman belajar maksimal
Kesimpulan — Kenapa Sekarang Adalah Waktu Tepat Untuk Literasi Keuangan Anak
Masa kecil dan remaja adalah waktu yang tepat untuk membentuk kebiasaan finansial sehat. Dengan pendidikan keuangan sejak dini — seperti program literasi dari Husin Group — anak & remaja bisa dibekali skill manajemen uang, perencanaan keuangan, tabungan & investasi, kesadaran finansial, serta mental bertanggung-jawab.
Investasi itu bukan cuma tentang materi — tapi juga karakter, kebiasaan, dan masa depan. Memberi anak kemampuan mengelola uang dengan bijak sejak kecil = memberi mereka hadiah seumur hidup: kemandirian finansial dan kebebasan masa depan.